200 Pemuda Malang Bakal Terjun di Gerakan Nasional 1000 Startup

M Anton saat sambutan (anja)
M Anton saat sambutan (anja)

MALANGVOICE – Gerakan Nasional 1000 startup yang diprakarsai Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia hari ini melanjutkan pencariannya di Kota Malang.

Pada tahap Ignition atau tahap pencarian di gedug Widyaloka Universitas Brawijaya Malang, sekitar 200 pemuda se-Malang Raya peminat, pelaku, dan pemilik usaha start up hadir meramaikan acara.

app

CEO Beon Intermedia sekaligus partner lokal Gerakan Nasional 1000 startup, Danton Prabawanto, mengatakan, Malang merupakan kota yang sangat ideal sebagai tempat lahirnya sebuah startup. Sebab dari segi talent source, Malang didukung puluhan ribu mahasiswa dari beragam latar belakang kelimuan.

“Dengan letaknya yang strategis, Malang juga berpotensi mendukung lahirnya pemikiran dan karya kreatif. Saat ini, Malang menjadi salah satu kota di Indonesia dengan pertumbuhan industri kreatif yang imprehensif,” paparnya.

Sebagai salah satu ikon dunia kreatif di Jawa Timur, lanjutnya, Malang berpotensi untuk berkembang melalui optimalisasi teknologi digital. Kolaborasi industri dengan pemerintah pun diharapkan akan semakin mengembangkan sektor kreatif ini.

“Kolaborasi dengan Kota Malang ini juga mendukung misi dalam pencapaian Smart City,” tambahnya.

Sementara itu, Wali Kota Malang, M Anton turut hadir dalam acara itu. Dalam sambutannya menyebutkan, di era globalisasi ini, segala sesuatu diharuskan untuk direspon secara cepat. Menurutnya hari demi hari, Kota Malang selalu menghasilkan aset kreatifitas yang luar biasa. Ia berharap acara seperti ini dapat memotivasi pelaku sektor industri digital dan kreatif di Kota Malang

“Kota Malang wilayahnya kecil, tapi aset kreatifitas di Kota Malang sangat luar biasa,” jelasnya.

Meskipun merupakan kota terbesar ke dua di Jawa Timur setelah Surabaya, Kota Malang terus meningkatkan perkembangan perekonomian.