Yoga Sempat Dilarang Pergi Napak Tilas

Evakuasi korban kecelakaan saat Napak Tilas. (deny)
Evakuasi korban kecelakaan saat Napak Tilas. (deny)

MALANGVOICE – Tewasnya Yoga Pratama (14), siswa kelas VIII, MTS Sunan Kalijaga, sangat disesalkan keluarga. Pasalnya, pemuda asal Jalan Raya Candi, Karang Besuki, Sukun, Kota Malang itu sudah dilarang pergi konvoi bertajuk Napak Tilas.

Hal itu disampaikan kerabat Yoga, Awi, saat ditemui di kamar mayat RS Saiful Anwar. “Dia tidak dapat izin pergi sejak Kamis kemarin,” katanya.

Anak kedua pasangan Supriadi dan Sumitri itu, kini sudah dibawa pulang dan segera dimakamkan.

Sebelumnya, Yoga bersama teman-temannya pergi mengikuti Napak Tilas sejak pagi. Kemudian di kawasan Jalan Kiyai Parseh, Kedungkandang, ia menabrak pintu mobil sedan berplat nomor W 373 NS milik Purnomo yang diparkir di pinggir jalan.

Yoga, saat itu membonceng temannya mengendarai motor bernopol N 2218 IB, tak bisa menghindar karena melaju sangat cepat. Ia kemudian terpental dan jatuh ke aspal. Yoga mengalami luka parah di kepala karena tak menggunakan helm dan tewas di tempat.