MALANGVOICE – Siapa tak kenal Van Halen? Grup yang bersinar pada 1970 hingga 1980-an itu malam ini seolah kembali hidup. Lagu-lagunya dimainkan grup lokal, Fryd, dalam even bertajuk A Tribute to Van Halen, di Levels Brewhouse, Blimbing.
Even yang diinisiasi The Banker’s Community, sebuah komunitas bankir Kota Malang, kali ini merupakan acara yang ketiga. Perintis komunitas itu, Fitriansyah, mengatakan, tujuan dari even ini untuk mengembalikan Malang sebagai barometer musik rock, sekaligus reuni dengan lagu-lagu Van Halen.
“Kami memang punya misi mengembalikan Kota Malang sebagai barometer musik rock. Itu salah satu alasan kenapa kami pilih Van Halen untuk tribute,” katanya kepada MVoice, beberapa menit lalu.
Tak pelak, Fryd yang memainkan lagu-lagu Van Helen secara apik itu pun disambut antusiasme ratusan penikmat musik rock classic. Kenangan masa jaya Van Halen kembali menyeruak di lantai dua cafe itu.
Setidaknya 21 lagu terbaik Van Halen, antara lain, Pretty Women, Dreams, Love Walks In, Judgement Day dan Human Beings, mengalir dengan enaknya. Fryd band yang beranggotakan Feri, Reza, Yudo dan Dawang memang band yang lolos seleksi, sebelum akhirnya jadi bintang malam ini.
Fryd mempunyai jam terbang tinggi. Beberapa personelnya pernah bergabung di band terkenal, seperti Yudo di Arema Voice dan CCCC.
Tak hanya mengcover lagu-lagu Van Halen, The Bankers Community juga menyajikan jam session dari musisi senior. Harapannya, kata Fitriansyah yang biasa dipanggil Pipit itu, bisa memberikan semangat musisi muda untuk terus berkarya.
“Tak hanya mendengarkan musik, kami juga ingin ada masukan yang bisa membantu musik rock di Kota Malang bangkit seperti dulu,” harapnya.
Ke depan, di penghujung 2015, tepatnya 23 Desember, acara serupa juga digelar di tempat yang sama. Kali ini giliran Led Zeppelin yang bakal di tribute-kan.
“Even pertama yang kami adakan adalah Classic Rock and Blues Reunion, kedua tribute to Queen, dan Led Zeppelin di akhir Desember,” paparnya bangga.