Waduh Gawat, Hampir Dua Pertiga Kabupaten Malang ‘Langganan’ Bencana

Lebakharjo, Ampelgading, salah satu kawasan rawan bencana

MALANGVOICE- Selama hampir dua minggu ini, sejak Jumat (8/7) hingga Rabu (20/7), dua kecamatan di Kabupaten Malang menjadi langganan banjir, Ampelgading dan Tirtoyudo.

Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, Bagio Setiono menjelaskan dua kawasan itu memang langganan banjir.

“Kalau tidak banjir ya tanah longsor, sering sekali,” jelasnya kepada MVoice saat menemuinya di kantornya.

Mantan wartawan ini menjelaskan, sebenarnya bukan hanya dua kecamatan itu saja yang rawan bencana banjir serta longsor. Hampir seluruh wilayah Kabupaten Malang berpotensi bencana.

“Kabeh (semua) punya potensi bencana,” jelasnya.

Jika ditotal, ada 21 kecamatan yang berpotensi bencana banjir dan longsor. Dia merinci, diantaranya Tirtoyudo, Ampelgading, Gedangan, Sumbermanjing Wetan, Kalipare, Pujon, Ngantang, Kasembon, Bantur, Pagak, Ngajum, Kromengan, Wonosari, Dau, Singosari, Lawang, Pakis, Tumpang, Poncokusumo, Wajak, dan Dampit.

“Pokoknya kawasan yang wilayahnya berkontur, rawan banjir serta longsor,” tegasnya.