MALANGVOICE – Wacana pemerintah Kota Malang membangun jalur transportasi monorel udara untuk solusi memecah kemacetan didukung kalangan akademisi, salah satunya Universitas Brawijaya.
Rektor UB, Prof M Bisri, menyatakan mendukung upaya pemkot Malang untuk mengurai kemacetan, apalagi saat ini kondisi kemacetan, khususnya di wilayah seputar kampus UB, juga semakin parah. Dia mengajak semua pihak terbuka dan mendukung wacana itu.
“Pihak akademisi sebelumnya sudah melakukan kajian dan sebagainya. Ya dengan segala kekurangannya, saya rasa kita harus terbuka menerima wacana monorel. Ada kemungkinan jalur monorel melewati UB. Itu tak masalah, nanti bisa kita atur estetikanya bagimana dan teknisnya,” kata Bisri.
Dia berharap Malang bisa segera memulai menggunakan monorel secepatnya agar tidak kalah juga dengan negara-negara maju.
“Kalau selama ini monorel hanya bisa dilihat di Korea, Singapura, sebentar lagi Malang akan bisa mengalaminya langsung. Ini saja ibu kota sudah mulai bangun monorel ya,” katanya lagi.
Bisri berharap Pemkot Malang tetap mensosialisasikan wacana ini secara menyeluruh terutama dari dampaknya terhadap lingkungan, sosial dan ekonomi.