MALANGVOICE-Jum’at (9/6) sekitar pukul 04.30 WIB, terjadi teror bom yang diletakkan di teras rumah warga atas nama AS (54), warga Ganjaran RT 14 Rw 02 Kec Gondanglegi, Kabupaten Malang, dan beberapa kali telah diterima SMS berisi ancaman ke handphone istri AS.
Kronologi kejadiaannya, sekitar pukul 05.00, anggota Polres Malang langsung melaksanakan pengamanan dan mensterilkan TKP, serta membuat perimeter untuk jarak aman dari jangkauan masyarakat sambil koordinasi dan memanggil tm penjinak bom Brimob.
Sekitar jam 06.00, tim Jibom Brimob Ampeldento Malang tiba di TKP. Penanganan TKP diserahkan kepada tim Jibom untuk dilakukan pengamanan, penanganan dan sterilisasi TKP radius 10-15 meter.
Sekitar pukul 08.00, tim Jibom Brimob memastikan, barang yang diduga bom dinyatakan aman, dan TKP steril.
Lima menit kemudian, sekitar pukul 08.05, TKP dinyatakan aman dan steril, masyarakat bisa melaksanakan aktivitas seperti biasa.
Kapolres Malang AKBP Yade Setiawan Ujung, dalam rilisnya, mengatakan, saat ini sedang dilakukan evaluasi untuk menindaklanjuti penyelidikan dari kasus ancaman bom ini.
Kapolres yang langsung meluncur ke TKP juga memastikan, TKP sudah steril. “Saya nyatakan steril dan masyarakat bisa beraktivitas kembali. Patroli juga kita tingkatkan,” jelas Kapolres.
