MALANGVOICE – Usai memperkenalkan tim dan jersey baru, Arema Indonesia berharap kembali diakui PSSI agar bisa kembali berlaga di lapangan hijau. Terakhir, tim yang bermarkas di Stadion Gajayana, Kota Malang, itu mengirim surat ke Presiden RI, Joko Widodo.
Surat itu, menurut Manager Arema Indonesia, Haris Fambudy, berisi permohonan dari Aliansi Sepak bola Indonesia (AKSI) yang terdiri dari tujuh klub, yakni Persema Malang, Lampung FC, Persibo Bojonegoro, Persewangi Banyuwangi, Persipasi Kota Bekasi, Persebaya Surabaya 1927 dan Arema Indonesia, agar diikutkan dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI.
“Setelah mengadakan pertemuan, kami langsung kirim surat kepada Jokowi, agar mendapat hak ikuti KLB,” katanya, saat dihubungi MVoice, beberapa menit lalu.
Selain itu, untuk membuktikan kredibilitasnya sebagai tim yang masih memiliki gaung di lapangan, Arema Indonesia segera menyusun jadwal pertandingan. Terdekat, kata Haris, menunggu undangan dari Persebaya Surabaya 1927 untuk menggelar pertandingan saat merayakan ulang tahun, 18 Juni.
“Meski masih sebatas omongan, kami pastikan siap lawan siapapun. Ada juga tawaran dari Persipasi, tapi belum ada pembicaraan lagi,” tandas Direktur Operasional Arema Indonesia.