Tangani 10 Pasien DBD, Puskesmas Gondanglegi Nyambi Sosialisasi

Dwi Ira Puspita (fathul)

MALANGVOICE – Demam berdarah dengue (DBD) di Gondanglegi, Kabupaten Malang, sudah mulai menjangkiti beberapa masyarakat. Saat ini, ada 10 warga yang mendapat perawatan di Puskesmas dan kemungkinan dapat bertambah.

Penanggung Jawab DBD Puskesmas Gondanglegi, Dwi Ira Puspita, mengatakan, peningkatan pasien khusus DBD terjadi sejak dua bulan terakhir. Desember 2015 tidak ada pasien DBD yang diobati di sana.

“Januari ada 6 penderita demam berdarah yang kami tangani, kemudian bulan ini ada 4 orang. Yang dua orang agak parah sehingga harus rawat inap. Memang turun sedikit, tapi ya Februari belum selesai, semoga nggak ada lagi,” ungkap Dwi kepada MVoice.

Dari 10 pasien itu, empat orang diantaranya kekurangan trombosit sehingga beberapa kali dimintakan trombosit ke PMI. Menurut Dwi, orang dengan gejala DBD memang menurunkan ketersediaan trombosit dalam darahnya.

“Kemarin ada yang periksa juga, indikasinya demam berdarah tapi ringan dan bisa diobati sambil jalan,” sambungnya.

Menurut Dwi, saat pengobatan, pihaknya juga memberikan sosialisasi kepada pasien supaya hidup sehat. Karena budaya hidup sehat akan menurunkan resiko terkena penyakit demam berdarah dan penyakit menular lain.

“Membersihkan dinding-dinding kamar mandi yang kotor juga perlu, karena telur nyamuk bisa nempel di sana. Kalau ada got juga harus dibersihkan, itu sarang nyamuk,” tandasnya.