Tak Transparan, Peserta LKS Tak Puas Penilaian Juri

Pembimbing peserta lomba electronic application, Yoki Kurnia (deny)

LKS Jatim 2015 - MalangMALANGVOICE – Meski menduduki peringkat 3 lomba electronic application di ajang LKS 2015, tim Kabupaten Malang yang diwakili SMKN 2 Singosari ternyata merasa kecewaa pada juri.

Pembimbing peserta, Yoki Kurnia, menilai tim juri kurang transparan saat memberikan nilai. Pasalnya, di beberapa kategori lomba, seperti troubleshooting TV, anak didiknya yang bernama Andika Putra sukses mengerjakan soal, tapi mendapat nilai kurang maksimal.

“Peserta lain nilainya penuh semua, Andika hanya dapat segitu, gak masuk akal. Padahal dia menemukan solusi soal rusaknya TV,” katanya.

Yoki yang juga guru Audio Visual SMKN 2 itu sudah melayangkan protes pada dewan juri, namun ketua juri saat itu tak ada di tempat. “Kategori kelima dan keenam tidak diberikan penuh pada peserta, itu yang kami kecewakan,” keluhnya.