Suntik Motivasi, Sutiaji: Ingin Dikenang, Jadilah Guru!

Sutiaji di SMAN 7 (istimewa)
Sutiaji di SMAN 7 (istimewa)

MALANGVOICE – Hari ini, di hadapan 76 pendidik yang ada di SMA Negeri 7 Malang, Wakil Walikota Malang, Sutiaji, memberikan motivasi, menyikapi banyaknya persoalan pendidikan di daerah lain yang bahkan merembet sampai ke ranah hukum. Menghadapi itu guru jangan patah semangat.

”Anak bangsa menjadi berguna melalui pengajaran guru. Ada kata-kata bijak mengatakan, jika ingin kaya jangan menjadi guru. Tapi jika ingin dikenang jadilah guru. Namun saat ini terjadi pergeseran nilai pandang. Di beberapa daerah, guru yang melakukan kewajibannya membangun karakter dan membina generasi bangsa, bahkan berakhir di balik jeruji besi,” kata Sutiaji miris.

Pesan lain yang dituturkan Sutiaji adalah, para pendidik harus menyadari bahwa guru merupakan mediator, fasilitator transformasi ilmu pengetahuan.

Sementara itu Sutiaji juga mengimbau pada para orang tua agar menyerahkan baik buruknya pendidikan buah hati mereka pada sekolah. Tentunya tetap melalui prosedur maupun aturan yang ada.

Jangan sampai kejadian memilukan di beberapa daerah terjadi di Kota Malang. Pendewasaan pendidikan karakter pada anak didik harus dikomunikasikan dengan baik melalui komitmen, dan juga kontrak nyata antara siswa, orangtua siswa, pendidik dan juga pihak sekolah. Sehingga ada komunikasi untuk mewujudkan harmonisasi.

“Jangan menjadikan sekolah sebuah alat cetak. Pendidikan tidak instan. Harus ada keserasian dan keselarasan,” tandasnya.

Suntikan motivasi ini dilanjutkan dengan workshop peningkatan kualitas maupun kinerja dalam rangka perencanaan dan penyusunan program kerja.