Sukses dengan Jodipan, Rektor UMM Ajak Fakultas Kembangkan Branding Kampung Lain

Rektor UMM, Fauzan (anja)

MALANGVOICE – Rektor UMM, Drs Fauzan MPd, mengaku bangga dengan prestasi nonakademik kelompok mahasiswa dalam mata kuliah Public Relation prodi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang.

Berkat mereka, Jodipan menjadi kampung warna-warni destinasi wisata yang sangat potensial.

Kini, dia mengajak seluruh fakultas di UMM untuk mengkaji segmen lain di kampung Jodipan seperti segmen perekonomian dan sosial di kampung itu.

“Tidak cuma dari segi keindahan kampung karena pengecatan itu. Tapi, bagaimana meningkatkan pendapatan sosial ekonomi di Jodipan akan kami kaji. Nantinya, kajian itu akan kami match kan dengan program-program dari Pemkot Malang,” kata Fauzan saat ditemui MVoice di Gedung Kuliah Bersama UMM.

Dijelaskan, program kampung warna-warni itu bisa disebut ‘curi-perhatian’ saja. Tapi yang terpenting adalah bagaimana membuat masyarakat merasakan manfaat dan keberlanjutan dari program itu.

“Semisal, setelah kampungnya disulap warna-warni, masyarakat kini segan membuang sampah ke sungai. Intinya masyarakat sadar bahwa kampungnya menyedot perhatian banyak orang. Tumbuh rasa malu dan kesadaran untuk menjaga kebersihan dari situ,” kata dia.

Fauzan menandaskan akan menggerakkan setiap fakultas di UMM untuk melaksanakan atau membuat program dengan tipologi yang sama.

“Semua fakultas akan kita gerakkan sesuai bidangnya masing-masing untuk mengangkat nama desa-desa tertinggal menjadi mendunia ya. Mendatang, UMM akan bantu nama Jodipan semakin terdengar dan banyak masyarakat yang tertarik mengunjugi Jodipan,” katanya optimis.

Harap Fauzan, Malang sebagai kota pendidikan janganlah hanya berpaku pada jumlah lembaga pendidikan saja yang banyak, tapi harus bisa menciptakan gagasan yang mempunyai nilai edukasi di dalamnya.