Soal Perombakan, Milo Serahkan ke Manajemen

Pelatih Arema Cronus, Milomir Seslija.

MALANGVOICE – Masa transfer pemain sudah berlangsung hampir sepekan, namun Arema Cronus belum menyelesaikan perombakan tim untuk putaran II TSC A 2016. Sejauh ini, baru dipastikan satu pemain hengkang, yakni Antoni Putro Nugroho yang berlabuh ke Bhayangkara Surabaya United (BSU).

Terkait penambahan amunisi, belum ada kejelasan siapa yang bakal bergabung. Beberapa pemain sempat didatangkan, di antaranya dua pemain asing asal Brasil, yakni Mauro Lucas dos Santos Alonso dan Rafael Tardini, namun keduanya dinyatakan tidak lolos seleksi sehingga urung direkrut Singo Edan.

Kemarin (29/8), satu lagi wajah baru muncul yakni pemain asal Spanyol berpaspor Filipina, Alvaro Silva Linares. Mantan pemain Malaga itu digadang-gadang masuk daftar buruan Arema, meski hingga kini belum ada kontrak resmi.

General Manager Arema, Ruddy Widodo, sejak jauh-jauh hari mengemukakan keinginannya menambah sejumlah amunisi untuk mengisi beberapa kekurangan. Nama-nama pemain asing Arema juga terancam dicoret.

Saat ini, ada empat pemain asing berkostum Arema, yakni Gustavo Giron, Srdan Lopicic, Goran Gancev, dan Esteban Vizcarra. Sampai kemarin (29/8), keempatnya masih ikut berlatih bersama tim besutan Milomir Seslija di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang.

Kenyataan itu praktis membuat perombakan tim masih menjadi teka-teki. Pelatih Arema, Milomir Seslija, mengatakan, rapor para pemain sepanjang putaran I sudah diserahkan pada manajemen.

Ia juga sudah memberi kriteria pemain yang dibutuhkan untuk menambal beberapa lini. Kendati demikian, langkah selanjutnya ia serahkan pada manajemen.

“Saya tidak tau dan tidak mau banyak komentar siapa yang akan dicoret, semua tergantung manajemen. Pak Ruddy (General Manager Arema, red) barangkali sudah punya rencana. Saya menjalankan saja model tim yang akan datang,” paparnya.