Siang Ini, Jalan Mundur ke Gunung Bromo dan Semeru Dimulai

Tarpin Iswahyudi bakal memecahkan rekor jalan mundur. (Muhammad Choirul)
Tarpin Iswahyudi bakal memecahkan rekor jalan mundur. (Muhammad Choirul)

MALANGVOICE – Gelaran International Celaket Cross Culture Festival (ICCCF) tidak hanya disemarakkan dengan berbagai pementasan seni dan pameran UMKM. Lebih dari itu, pemecahan rekor dunia juga bakal dilakukan pada even yang dimulai hari ini (25/10) di Kampung Celaket.

Rekor itu, yakni jalan mundur selama kurang lebih sepekan, hingga 1 November mendatang. Tarpin Iswahyudi dari Komunitas Gimbal Alas, yang melakoni usaha pemecahan rekor itu.

Mengambil start di Celaket, Tarpin akan berjalan mundur menuju Gunung Bromo dan Gunung Semeru, sampai kembali lagi ke Celaket.

“Perjalanan mundur menuju puncak Semeru itu akan melewati lima etape, yakni Tumpang, Jarak Ijo, Bromo, Ranu Pani, dan Puncak Semeru,” ungkap Penanggung Jawab ICCCF, Hanan Djalil.

Sementara itu, Tarpin sendiri sudah siap melakoni tantangan ini. Sejumlah persiapan sudah dilakukannya. Ia optimis mampu bertahan hingga misi pemecahan rekor rampung.

“Saya sebelumnya sudah sering jalan mundur. Persiapan seperti biasanya saja, latihan seminggu dua kali jalan mundur 13 putaran di lapangan. Sebelumnya pernah juga jalan mundur di puncak Gunung Rinjani,” ungkapnya kepada MVoice.