Porprov Empat Tahun Sekali, KONI Kota Malang Gelar Rakor

Rapat koordinasi KONI Kota Malang. (Deny)
Rapat koordinasi KONI Kota Malang. (Deny)

MALANGVOICE – Perubahan jadwal pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim yang kini menjadi empat tahun sekali, membuat KONI Kota Malang bergegas menggelar rapat koordinasi, dengan agenda utama menyusun ulang program kerja.

Bertempat di Hotel Pelangi Kota Malang, seluruh pengurus KONI dan perwakilan 42 cabang olahraga (Cabor) hadir membahas persoalan itu.

Menurut Sekretaris KONI Kota Malang, Husni Ali, akibat pembatalan Porprov yang semula dijadwalkan pada 2017 menjadi 2019, membuat anggaran untuk Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) dialihkan.

“Semula dana KONI dianggarkan untuk persiapan Porprov 2017, tapi karena diundur, jadinya harus disusun lagi,” katanya pada MVoice, beberapa menit lalu.

Anggaran itu kini dibagi untuk pembinaan atlet dari 42 cabor dan penyelenggaraan even internal atau eksternal.

“Bukan berarti kalau Porpov diundur terus tidak tidak ada kegiatan, tetap harus ada,” kata dia.

Sementara Kabid Perencanaan Program dan Anggaran, Rahman Nurmala, mengatakan, anggaran 50 persen dari Rp 2 miliar untuk Puslatda dibagi rata bagi cabang olahraga.

“Satu miliar rupiah untuk cabang olah raga, sisanya back up even atau acara,” tandasnya.