Polres Batu Akui Korban Pengeroyokan Sudah Melapor, Tapi Belum Diperiksa

MALANGVOICE – Tiga siswa SMP Raden Patah, Kota Batu, yang menjadi korban pengeroyokan pemuda mabuk, sudah melapor ke Polres Batu.

Kasubag Humas Polres Batu, AKP Waluyo, mengatakan, korban Bayu Fitrah Kurniawan telah menjalani visum di Rumah Sakit Hasta Brata. Sedangkan dua lainnya masih sebagai saksi.

“Tapi belum bisa diminta keterangan, karena korban ada giat ujian sekolah dan sore tadi korban ikut pembukaan Batu International Islamic Tourism,” kata dia, Jumat (2/12), beberapa menit lalu.

Baca juga: Tiga Siswa SMP di Batu Dikeroyok Pemuda Mabuk

Korban berjanji akan kembali memenuhi panggilan Polisi, Sabtu (3/12), besok. Pihaknya belum bisa mengambil tindakan karena korban belum selesai diperiksa.

“Kemarin diantar sama orang tuanya, sama penyidik disuruh kembali besok (Sabtu, red),” ungkapnya.

Sebelumnya, tiga siswa SMP Raden Patah dikeroyok 5-6 orang pemuda yang sedang mabuk, Jumat (2/12), sekitar pukul 00.00 dini hari. Ketiga siswa dikeroyok setelah mengantar temannya seusai mengikuti gladi bersih di Stadion Brantas.