MALANGVOICE – Banyaknya kasus curanmor di Kota Malang membuat polisi semakin tegas bertindak. Seluruh jajaran unit Reskrim Polres Malang Kota tak pernah libur memberantas sindikat atau pelaku kasus paling meresahkan itu.
Setiap pekam tercatat rata-rata ada empat kali laporan kehilangan sepeda motor. Karena itu polisi membentuk tim khusus anti curanmor.
Kabag Ops Polres Malang Kota, Kompol Dodot Dwianto, mengatakan, tim itu secara khusus menangani masalah yang berkaitan dengan tindak curanmor, entah itu penipuan atau pemerasan.
“Kami ada 20 personel yang terbentuk sejak sebulan lalu. Itinya kami fokus dan serius menekan angka curanmor di Kota Malang,” katanya.
Tak tanggung-tanggung, anggota tim khusus akan melakukan tindakan tegas terukur pada tersangka yang melawan saat ditangkap. Pasalnya, setiap personel diberi peralatan lengkap seperti senjata api.
Selain itu, mewakili Kapolres Malang Kota, AKBP Decky Hendarsono, ia mengimbau pada masyarakat agar lebih memerhatikan barang berharga terutama sepeda motor agar tak jadi incaran maling.
“Masyarakat diminta betul-betul mengamankan kendaraan sendiri jangan sampai jadi korban,” pesannya.