MALANGVOICE-Pemkot Batu dan Pemkab Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, sepakat menjalin kerja sama dalam peningkatan sektor pariwisata.
Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso,menyambut baik tawaran kerja sama tersebut. Saat ini masih diproses Memorandum of Understanding (MoU), sehingga di tahun mendatang dapat dijalankan dinas terkait.
Kerja sama ini cukup positif dan bermanfaat bagi Pemkot Batu karena masyarakat Bantul mayoritas bergerak di bidang handycraft dan kesenian.
“Kami perlu banyak belajar budaya dan kesenian ke Pemkab Bantul. Nanti dikemas dengan pertukaran pelajar,” kata dia, di Balai Kota Batu, beberapa menit lalu.
Wakil Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, mengaku, antara Batu dan Bantul memiliki kesamaan sebagai daerah tujuan wisata, mulai pelajar dan masyarakat umum memilih Batu dan Bantul sebagai tempat wisata.
“Pelajar Bantul ke Batu untuk mempelajari pertanian organiknya. Sebaliknya, pelajar Batu belajar soal handycraft, budaya dan kesenian di Bantul. Jadi, ada manfaat bagi kedua daerah,” ungkapnya.
Dilibatkannya pelajar tidak lain meningkatkan kecintaan kekayaan dan potensi di daerahnya.
“Kelak mereka yang akan meneruskannya. Sayang bila potensi daerahnya bagus, tapi tidak dapat dimaksimalkan secara baik,” jelasnya.