Pastikan Kondisi, Polisi Periksakan Kesehatan Sabitha

Kapolres Malang, AKBP Agus Yulianto (tika)
Kapolres Malang, AKBP Agus Yulianto (tika)

MALANGVOICE – Polres Malang sudah memeriksakan kondisi kesehatan Sabitha Mahfudiah Lailia (3,5) secara menyeluruh, untuk memastikan kondisi kesehatan balita korban penculikan asal Dusun Nongkosewu, Desa Karangnongko, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang.

Pihak Polres Malang meminta dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh kepada Sabitha di RSSA Malang, tadi pagi.

“Meskipun secara fisik dan psikis korban tidak mengalami ganguan, tetap kita lakukan pemeriksaan secara menyeluruh kepada korban,” jelas Kapolres Malang, AKBP Agus Yulianto saat konferensi pers di Mapolres, Senin (24/10).

Dia menjelaskan, dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh ini, untuk memastikan kesehatan korban secara pasti.

“Selama korban dibawa para penculik, kita tidak tahu apa yang dilakukan penculik kepada korban. Kita tidak mungkin menanyai korban, karena usianya masih balita sehingga sulit dimintai keterangan,” tutur Agus.

Mengenai motif penculikan, lanjut Agus, polisi masih melakukan pendalaman. Dia menegaskan, ada dugaan pelaku masih orang dekat orang tua korban, Satrio Pamungkas dan Yuyun Maulidiyah.

“Ada kemungkinan itu (orang dekat). Pelaku saat ini masih dalam pengejaran, kami menurunkan tim gabungan dari Polres dan Polsek. Motif akan diketahui setelah para pelaku tertangkap,” tandas dia.

Dikonfirmasi terpisah, Kanitreskrim Polsek Poncokusumo, Iptu Andik Risdianto menjelaskan, saat Bitha diturunkan di dekat rumahnya, polisi beserta warga sempat melakukan pengejaran hingga Tumpang.

Sayang, mereka kehilangan jejak pelaku yang mengendarai Vixion hitam.

“Kami memang berjaga di sekitar lokasi. Ketika pelaku menurunkan korban, saat itu polisi dan warga tengah lengah sehingga akhirnya pelaku lolos,” tandas dia.