MALANGVOICE – Maraknya gerakan radikalisme ditambah teror ISIS, membuat DPW Gerakan Mahasiswa Satu Bangsa (Gemasaba) Jatim bersama Binmas Polres Malang Kota bersinergi mengajak anak muda melawan hal itu.
Beberapa organisasi mahasiswa Islam berdialog di Universitas Islam Malang (Unisma), untuk meningkatkan daya tangkal dan daya cegah dengan prinsip lebih baik mencegah daripada mengobati.
Dalam hal iini Kasat Binmas Polres Malang Kota, AKP Imam Mustalih, mengatakan, pihaknya sedang menggalakkan program Babin Peka (Babin Kantibmas Peduli Keamanan), untuk mengajak masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan sekitar.
“Dengan begitu, kalau ada hal yang mencurigakan, masyarakat bisa langsung melapor ke polisi terdekat,” katanya.
Apalagi, kata Imam, akademisi muda sebagai agent of change dan penerus tongkat estafet masa depan bangsa, harus memiliki tanggung jawab bersama untuk terhindar dari hal itu.
Selanjutnya, perwakilan organisasi mahasiswa dan AKP Imam Mustalih melakukan deklarasi menolak ideologi ISIS, jaringan Islam radikal dan terorisme.