OJK Imbau Bank Sinergikan Simpel dengan Laku Pandai

Tabungan simpanan pelajar (istimewa)

MALANGVOICE – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta perbankan untuk menyinergikan program Simpel dengan Laku Pandai. Agen laku pandai yang melayani penyetoran tunai, kredit, hingga pembayaran tagihan bisa melayani para murid yang merupakan nasabah Simpel.

Kepala OJK Malang, Indra Krisna mencontohkan, selama ini guru mengajarkan murid untuk menabung di sekolah yang kemudian penyetoran dananya ke bank dikumulatif atas nama perorangan, yaitu guru yang bersangkutan.

“Jika guru kemudian menjadi agen Laku Pandai, maka transaksi penyetoran dana oleh murid bisa dimaksukkan ke rekening masing-masing secara real time dan tidak perlu diatasnamakan guru,” kata dia.

Simpel merupakan singkatan dari Simpanan Pelajar. Produk perbankan ini memberi kemudahan menabung bagi anak-anak yang belum memiliki KTP dengan fasilitas rekening pribadi dimana setoran awal yang ditetapkan minimal hanya Rp 5000 dan setoran selanjutnya minimal Rp 1000.

Sedangkan Laku Pandai adalah program branchless banking dimana bank menggandeng agen yang berasal dari masyarakat setempat menjadi kepanjangan tangan perbankan untuk melakukan transaksi keuangan secara real time melalui perangkat teknologi seperti ponsel, laptop, atau tablet.

“Dengan sinergi tersebut, manfaat bisa dicapai. Layanan bank bisa menjangkau daerah terpencil dan anak-anak di daerah tersebut bisa dikenalkan budaya menabung sejak dini,” terang Indra.