MALANGVOICE – Kepala Lapas Kelas 1 Lowokwaru, Kota Malang, Krismono, menargetkan, pada 2016 tidak ada lagi narapidana yang memasukkan atau mengonsumsi narkoba di dalam penjara.
Menurutnya, tingkat penggunaan narkoba di dalam Lapas sudah sangat mengkhawatirkan. Ia pun menyatakan perang terhadap narkoba.
“Sudah banyak penggeledahan yang kami lakukan rutin. Itu semata untuk menghentikan peredaran narkoba di dalam Lapas,” kata dia.
“Selain penggeledahan, kami juga mengadakan pembinaan mental dan pelatihan kemandirian,” lanjutnya.
Lapas yang dihuni hampir mencapai 2000 napi itu, kata Krismono, 60 persennya merupakan tahanan narkoba. Ia juga sudah mengawasi para pengedar dan gembong narkoba. Namun ia juga akan menindak tegas para petugas Lapas yang berupaya membantu menyelundupkan narkoba.
“Pokoknya 2016 Lapas ini harus zero narkoba. Siapapun yang mau main-main pasti saya tindak, termasuk petugas. Karena modus yang digunakan sangat luar biasa,” tegasnya.