MALANGVOICE – Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko, tidak ingin Hari Kartini hanya dijadikan kegiatan seremonial. Padahal Kartini berjuang dengan luar biasa untuk menguatkan kesejajaran perempuan di berbagai bidang, khususnya pendidikan.
Karena itu, pelaksanaan Festival Milk diadakan karena sebagian besar peternak sapi adalah ibu-ibu sehingga harus dibantu. Termasuk perempuan juga yang mengelola hasil susu harus diangkat.
“Kalau kartini biasanya diperingati pakai batik saja, nah di sini mari kita beri penghormatan kepada perempuan-perempuan yang ada di Kota Batu agar sehat,” ungkap Eddy Rumpoko dalam acara Ngombe Susu Bareng.
Selain itu, pihaknya melaksanakan festival susu untuk memberikan simbol perhatian Pemkot akan kesehatan siswa. Dengan gizi yang cukup, siswa akan menjadi penerus bangsa yang sehat dan cerdas karena didukung pemenuhan gizi yang baik.
“Makanya kami juga membeli susu dari peternak lalu membagikannya lagi ke seluruh siswa di Batu dua kali seminggu. Ini bukti perhatian pemerintah ke pelajar,” sambungnya.