Mukhtie Fadjar: Mafia Peradilan Justru yang Berpendidikan Hukum

Mukhtie Fadjar dan Tama S. Langkun dalam Diskusi Hukum 'Menyingkap Mafia Peradilan'

MALANGVOICE – Mantan Hakim Mahkamah Konstitusi (MK), Abdul Mukhtie Fadjar, menyesalkan tumbuhnya mafia peradilan yang terjadi selama beberapa tahun terakhir. Ia menegaskan, para mafia justru mereka yang paham hukum dan berpendidikan tinggi hukum.

“Banyak para doktor, advokat dan sarjana hukum malah menjadi mafia peradilan,” kata Mukhtie Fadjar dalam Diskusi Hukum bertajuk ‘Menyingkap Mafia Peradilan’ di Hotel Regents, hari ini.

Fakta tumbuhnya mafia peradilan, juga berkorelasi dengan arah pendidikan hukum yang saat ini diajarkan di berbagai perguruan tinggi. “Pertanyaannya adalah, ada apa dengan pendidikan hukum kita, sehingga situasinya seperti ini,” tandasnya.

Sementara itu, aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW), Tama S Langkun, mengatakan, dalam kurun waktu 13 tahun, pola mafia peradilan semakin canggih dengan menggunakan cara-cara baru.

“Saat ini banyak modus baru yang dilakukan para mafia itu, termasuk bagaimana para advokat bermain dan bagaimana terpidana bisa keluar masuk lapas seenaknya ini adalah bentuk mafia peradilan,” kata Tama.