Muhadjir Ancam Hentikan Anggaran KIP Kabupaten Malang, ini Alasannya

Mendikbud Muhadjir Effendy di SDN Mangliawan 01 Pakis (Tika)

MALANGVOICE- Mendikbud RI, Prof Dr Muhadjir Effendy MAP dijadwalkan berkunjung ke SDN Mangliawan 01, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jumat (2/9) siang.

Agendanya, dia meninjau pendistribusian Kartu Indonesia Pintar (KIP) di sekolah ini.

Setiap siswa pemegang KIP berhak mendapatkan Rp 450 ribu setiap satu tahun.

Siswa menunjukkan KIPDia menjelaskan, bulan September merupakan tenggat waktu menginput data dapodik (daftar pokok pendidikan) untuk pencairan KIP.

“Jika sampai akhir September belum terserap, akan saya hentikan dan mencari cara lain,” jelas dia saat ditemui di SDN Mangliawan 01, Pakis.

Dia berharap, hingga akhir September mendatang, input data di Kabupaten Malang bisa mencapai 90 persen.

Sementara itu, Bupati Malang, Rendra Kresna menjelaskan, di Kabupaten Malang baru 40 persen siswa yang sudah masuk data penerimaan anggaran KIP dalam dapodik.

“Sekitar 17 ribu yang sudah ada dalam dapodik. Padahal jumlah siswa di Kabupaten Malang untuk penerimaan KIP mencapai 71 ribu,” tegas dia.