Mbois, SMPN 20 Kembangkan Tanaman Organik dan IPAL

Zubaidah bersama Kepala Sekolah di tempat tanaman organik (anja)

MALANGVOICE – SMPN 20 Malang mendapatkan apresiasi dari Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, Zubaidah, karena berhasil melaksanakan inovasi tanaman organik di sekolah.

Sekolah yang ada di kawasan Jalan Raden Tumenggung Suryo 38 Malang itu dikunjungi Zubaidah, hari ini. Dia menyempatkan berkeliling melihat sarana prasarana dan juga evaluasi.

Salah satu yang menarik adalah pengembangan tanaman organik, terutama sayuran yang ditanam tanpa pestisida di sekolah.

“Selain sehat dikonsumsi, tanaman organik bisa dimanfaatkan sebagai sarana pembelajaran siswa,” tutur Zubaidah.

Kepala SMPN 20 Malang, Drs Dedy Farid Ifanul Islam MKPd, mengatakan, budidaya tanaman organik dijalankan siswa dengan pengawasan pembimbing.

Setiap musim panen sayuran organik sudah banyak dipesan. Biasanya dipesan kalangan internal sekolah. Dengan begitu, sayuran tidak keburu layu atau bahkan busuk karena selalu laku setelah panen.

Uang hasil panen diputar kembali untuk pembelian bibit, polybag, pupuk organik dan hal lainnya terkait perawatan sayuran organik.

Ternyata, Instalasi Pengolahan Air Limbah yang ada di SMPN 20 Malang juga mendapat apresiasi Zubaidah.

Berangkat dari besarnya potensi sisa air yang digunakan oleh kantin serta air wudhu siswa, IPAL bisa dimanfaatkan untuk mengairi tanaman organik dan penghematan air .

ā€¯lebih hemat pengeluaran,” tukas Dedy, sapaan akrab kepala sekolah.