MALANGVOICE – Sebanyak 27 mahasiswa daril dua kampus Thailand, Faculty of International Studies Phuket (FIS) dan Prince Songkla University (PSU), unjuk kebolehan menampilkan budaya musik dan tari tradisional Indonesia.
Empat belas mahasiswa FIS memainkan instrumen gamelan dengan baik. Pada acara pelepasan program Summer Camp Universitas Islam Malang (Unisma), hari ini, mereka memainkan lagu Kembang Melati. Tentu saja penampilan mereka memukay tamu yang hadir.
Selanjutnya 6 mahasiswa PSU juga tidak mau kalah. Mereka percaya diri menarikan tari Grebek Topeng Malangan dengan lincah dan tepat, sesuai irama musik.
Tentu saja penampilan itu tidak akan sempurna tanpa latihan keras. Sany salah satu mahasiswa FIS yang menyanyikan lagu Kembang Melati, mengaku berlatih rutin selama 5 minggu agar fasih dalam pelafalan lirik lagu.
“I learn the lyric for 5 weeks. It is difficult at first. Lama-lama mudah,” kata Sany kepada MVoice dalam bahasa Inggris dan sesekali Bahasa Indonesia.
Begitu juga tari tradisional, 6 siswa itu dibina langsung oleh Ayu dan Sekar, dikoordinir Winarno dari Malang Dance.
Selain tari dan musik, beberapa mahasiswa juga mempresentasikan pengalamannya selama di Indonesia menggunakan bahasa Indonesia. Meskipun ada beberapa kata yang meleset dalam pengucapannya, mereka tetap mendapatkan apresiasi luar biasa dari Unisma dan undangan.