Markobar Hadir di Malang, Warga Ketagihan Pol

Gibran dan martabak manisnya (ist)
Gibran dan martabak manisnya (ist)

MALANGVOICE – Markobar (Martabak Kota Barat), martabak manis dari Solo yang sudah eksis sejak tahun 1996 ini beroperasi di Kota Malang sejak 29 November 2016.

Dua bulan dibuka di Monopoly Cafe Jalan Soekarno Hatta, minat warga Malang untuk mencicipi kuliner manis berbahan utama tepung dan telur alias terang bulan ini cukup tinggi.

Putra Presiden RI sekaligus pengembang bisnis Markobar, Gibran Rakabuming, mengatakan, outlet di Kota Malang merupakan outlet ke 21 dan kota 13.

“Pangsa pasar di Malamg memang besar. Saya yakin warga Kota Malang pasti ketagihan Markobar. Ini martabak manis tampilanya menarik, rasanya juga berkualitas, dan tidak dilipat,” kata Gibran.

Markobar, martabak wuenak (ist)
Markobar, martabak wuenak (ist)

Gibran meyakinkan, Markobar punya cita rasa yang berbeda dari martabak manis lainnya. Awal mulanya, masyarakat banyak yang mengira kalau dia menjual martabak asin.

Markobar ini memiliki 8 rasa. Yakni Nutella, Delfi, Cadburri, Kitkat cokelat, Oreo, Ceress, Keju, dan Tloberon. Kobar Nendro, Marketing Manager Markobar, di beberapa otlet sudah ada 16 rasa.

“Kita beri 8 rasa dulu. Dengan pilihan rasa premium dua rasa yaitu Greentea dan Ovo Maltin. Harganya sangat bersahabat, 70 ribu rupiah,” kata dia.

Kedepan, Markobar akan buka cabang outlet di Kota Batu.