MALANGVOICE – Sebentar lagi, Malang bakal mempunyai satu museum tingkat nasional yang dinamakan Museum Panji. Museum yang terletak di kawasan Tumpang, Kabupaten Malang, itu rencananya dibuka akhir tahun ini.
Sang pendiri museum, Dwi Cahyono, yang juga anggota Asosiasi Museum Indonesia (Amida), menjelaskan dipilihnya nama Panji, karena sosok itu sangat khas dengan budaya lokal.
Dalam museum seluas tiga hektare, ada empat panggung. Masing-masing panggung akan menampilkan kebudayaan Jatim, mulai kerajaan Singosari hingga Majapahit.
“Nanti akan ada aksi manggung dalam air,” kata Dwi.
Harapannya, membangun Museum Panji bisa menanam kembali kebudayaan lokal pada masyarakat yang kini mulai ditinggalkan.
“Panji itu mengajarkan budi pekerti dan mencintai lingkungan. Di Kamboja, pelajaran itu diberikan pada anak SD. Kita jangan mau kalah,” tandasnya.