MALANGVOICE – Lapas Kelas 1 Lowokwaru ikut andil dalam pemecahan rekor khataman Al Quran, Kamis (20/4). Acara itu sekaligus memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-53. Acara ini melibatkan 50 ribu penghuni lapas se Indonesia.
Ratusan penghuni lapas bergama Islam mengikuti seluruh rangkaian di masjid At Taubah dalam Lapas Lowokwaru sejak pagi tadi.
Menurut Kapalas Lowokwaru, Krismono, acara ini sangat positif sekali. Tidak hanya menambah sisi keagamaan warga binaan, tetapi dijadikan sarana belajar.
“Yang belum bisa harus belajar, yang sudah bisa harus ada peningkatan semangat dan target membaca Al Quran,” ujar Kris, sapaan akrabnya.
Ia berharap, dengan membaca Al Quran ini bisa menjadi obat rohani para penghuni lapas. Ta hanya itu, setelah kembali ke masyarakat nanti narapidana bisa menjadi pribadi yang baik.
“Saya berharap mereka bisa benar-benar menjadi contoh dan teladan bagi masyarakat di sekitar sana. Sehingga ketika keluar nanti, bisa berguna bagi keluarga dan orang lain,” tutupnya.
Dalam kesempatan itu, Lapas Lowokwaru akan memanfaatkan ponpes yang sudah dibangun untuk mengisi sisi rohani penghuni lapas. Ponpes itu mampu memuat sekitar 700 orang.