Kota Malang Menuju Adipura Paripurna

Ilustrasi bundaran tugu Kota Malang. (MVoice)

MALANGVOICE – Pemerintah Kota Malang saat ini fokus membawa pulang piala tertinggi bidang kebersihan, Adipura Paripurna. Jika berhasil, Wali Kota HM Anton mengukir sejarah baru pengelolaan dan penataan bidang kebersihan kota.

Menurut rencana, Kamis (23/6), Anton akan memaparkan kepada tim dari Kementerian Lingkungan Hidup (LH) terkait perkembangan dan inovasi yang sudah dilakukan pemerintah dalam mewujudkan kota yang bersih dan nyaman.

“Alhamdulilah persiapan sudah final dan Abah besok siap memberikan paparannya,” kata Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP), Erik Setyo Santoso, kepada MVoice, beberapa menit lalu.

Ia menjelaskan, beberapa poin penting akan disampaikan dalam paparan itu, termasuk transisi Malang dari kota besar menuju kota metropolitan. Dalam hal ini persampahan menjadi hal yang patut diantisipasi dengan baik.

“Dalam paparan akan diungkapkan, pemerintah sudah membangun infrastruktur pengelolaan sampah dari hulu ke hilir,” imbuhnya.

Realisasi pembangunan infrastruktur dimulai dengan peran serta masyarakat mengurangi sampah di tingkat hulu, melalui program kantong plastik berbayar, program Bank Sampah Malang (BSM) hingga operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pelaku buang sampah sembarangan.

“Dari tingkat hilir, pembangunan sampah menjadi gas energi metan merupakan inovasi yang kami buat, bahkan menarik minat dari Jerman untuk membiayai hal ini,” bebernya.

Selain itu, pembangunan Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang massif baik dari segi kualitas dan kuantitas ditopang dengan tingginya partisipasi perusahaan yang menggelontor dana Corporate Social Responsibility (CSR) menunjang pembangunan taman kota, membuat Malang saat ini tengah bertransformasi menjadi kita layak huni.

“Efisiensi energi dengan cara pengurangan rekening penerangan jalan dengan penggunaan lampu LED dan lampu hemat energi juga dipaparkan besok,” tuturnya.

Hal lain yang menjadi andalan Kota Malang untuk meraih Adipura Paripurna adalah pembangunan pedestrian sarana pejalan kaki yang humanis dan estetik. “Kami sangat optimis bisa meraih Adipura Paripurna,” pungkasnya.