Koalisi Pilkada Batu, Partai Golkar Syaratkan Tanpa Pamrih

Ilustrasi Partai Golkar (istimewa)

MALANGVOICE – Suksesi Pilkada Kota Batu mulai menggeliat. Beberapa partai politik yang tidak bisa mengusung kandidatnya sendiri sedang mencari koalisi agar mulus menapaki pencalonan wali kota dan wakil wali kota.

DPD Partai Golkar sendiri sudah membentuk Tim 10 yang diketuai Rustam Effendi. Tim ini yang akan bertugas melakukan survey elektabilitas beberapa tokoh yang bisa diusung partai belambang beringin dan koalisinya untuk maju pada Pilkada 2017.

“Sudah ada pembicaraan dengan partai lain untuk menentukan mitra koalisi. Tetapi syarat dari kami sebenarnya cuma satu, yaitu tanpa pamrih. Itu saja,” tegas Ketua Tim 10, Rustam Effendi kepada MVoice.

Selain itu, lanjut Rustam, koalisi harus bisa dirawat untuk satu periode pemerintahan. Ia tidak ingin koalisi putus di tengah jalan sehingga akan merugikan partai. “Kami ingin menepis anggapan bahwa koalisi yang ada selama ini adalah dagang sapi,” ujar Rustam.

Perlu diketahui, Partai Golkar hanya mendapatkan 3 kursi dalam DPRD Kota Batu. Padahal syarat bisa mengusung kandidat wali kota dan wawali kota harus punya minimal 5 kursi. Karena itu, Golkar butuh koalisi dengan partai lain agar tetap bisa berpartisipasi dalam Pilkada.