MALANGVOICE – Pertandingan antara Bhayangkara FC kontra Arema Cronus di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, malam ini, benar-benar diselimuti suasana panas. Hal ini sudah dimulai sejak sebelum laga dimulai.
Sore ini, tim berjuluk Singo Edan harus menaiki kendaraan taktis (rantis) milik Brimob Polda Jatim. Hamka Hamzah dkk mulai menaiki mobil lapis baja itu sejak keberangkatan mereka dari hotel hingga sampai di stadion.
Selain itu, pengawalan sejumlah personel kepolisian juga cukup ketat. Sesampai di stadion, puluhan aparat langsung mensterilkan area pintu masuk VIP, sehingga para pemain Arema bisa langsung masuk ke dalam stadion setelah turun dari rantis.
Legiun asing teranyar Arema, Nick Kalmar, sempat terkejut ketika hendak keluar hotel. Ia sempat bertanya-tanya kepada sejumlah pemain terkait fenomena yang dialami saat ini.
“Kita mau ke mana ini, kok pakai mobil perang?” tanya Kalmar yang kemudian mendapat penjelasan dari Goran Ghancev.
General Manager Arema, Ruddy Widodo, mengatakan, keberangkatan menggunakan rantis dilakukan demi keamanan. “Sebenarnya kami tidak meminta. Ini atas inisiatif panpel demi kenyamanan dan keamanan, jadi kami menerima saja, kan bisa lebih terjamin aman,” tandasnya.