MALANGVOICE – Pasangan suami istri ditemukan bersimbah darah dengan luka sabetan parang oleh orang tak dikenal di rumahnya, RT 04 RW 01, Desa Ringinsari, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang.
Pasutri naas itu adalah Miseri (72), dan Wagiyem (70). Belum diketahui motif pembunuhan kakek nenek ini. Pasalnya, di dalam rumahnya tidak ada barang yang hilang.
Kondisi Miseri masih kritis dan dirawat di RSUD Kanjuruhan, sementara Wagiyem sudah tidak bernyawa. Miseri mendapat luka di kepala, kaki, dan punggungnya di samping kandang kambing, sedangkan Wagiyem ditemukan di depan kamar mandi penuh luka.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Malang, AKP Adam Purbantoro, mengatakan, motifnya masih diselidiki, bekerjasama dengan Polsek Sumbermanjing Wetan.
“Anggota kami sudah melakukan olah TKP dan selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan kepada saksi-saksi. Tapi waktu kejadian, warga mengaku tak ada yang melihat,” ujar Kasat Reskrim melalui selulernya.
Diperkirakan peristiwa terjadi dini hari tadi. Karena, anak korban, Matsai, baru tahu orang tuanya tergeletak bersimbah darah pada pukul 07.30 WIB. Pelaku diduga lebih dari satu orang, masuk melalui pintu samping rumah korban.
“Matsai ini menemukan Miseri masih dalam kondisi bernyawa, sehingga meminta pertolongan warga. Karena di Puskesmas tidak mampu melayani, akhirnya dirujuk,” tandasnya.