Jumlah Pasien Rehabilitasi Narkoba Kabupaten Malang Turun Drastis

Sosialisasi pencegahan narkoba di sekolah-sekolah oleh BNN Kabupaten Malang
Sosialisasi pencegahan narkoba di sekolah-sekolah oleh BNN Kabupaten Malang

MALANGVOICE – Jumlah penyalahguna narkoba yang direhabilitasi oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Malang menurun drastis.

Berdasarkan data dari BNN hingga hari ini, jumlah pasien yang direhabilitasi hanya 95 orang saja. Hal ini berbeda jauh dengan tahun 2015 yang mencapai 299 orang.

Rincian penyalahguna narkoba yang direhabilitasi tahun lalu menurut Fasilitator Rehabilitasi BNN, Brahma Tri Yoga, meliputi 46 pengguna sabu-sabu.

Selanjutnya, empat orang pengguna ganja, dua extacy dan 73 pil koplo.

Menurut dia, penurunan jumlah ini juga tidak lepas dari model kepemimpinan Kepala BNN pusat. Jika dulu saat dijawab Komjen Pol Anang Iskandar, fokus utama adalah rehabilitasi pengguna dan pecandu.

“Sekarang ketika dipimpin Komjen Pol Budi Waseso, fokus utama kembali ke pencegahan dan perubahan. Makanya banyak penangkapan dan pengungkapan kasus skala besar,” kata dia.

Dia menjelaskan, perubahan program kerja ini juga berdampak pada BNN Kabupaten Malang.

Lanjut dia, mereka gencar melakukan promosi tentang pencegahan narkoba.

Mulai dari melalui pentas acara kesenian budaya, musik hingga sosialisasi ke sekolah-sekolah.

“Kami gencar sosialisasi pencegahan dan bahaya narkoba di hadapan siswa baru mulai jenjang SMP dan SMA. Tujuannya untuk menumbuhkan kesadaran bagi mereka untuk menghindari narkoba,” tandas dia.