Janji Jenguk Balita Gizi Buruk, Komisi B Akan Kawal Sampai Rumah Sakit

Kondisi Balita gizi buruk di rumah bersama neneknya (fathul)

MALANGVOICE – Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Malang, Hadi Musthofa, juga kaget saat mendengar ada balita bergizi buruk di Desa Plandi, Kecamatan Wonosari, yang tidak mendapatkan perawatan serius.

Berkali-kali ia menyebut nama Allah karena kasihan. “Wah itu bagaimana ceritanya? Tolong minta datanya, alamat dan fotonya ya. Kasihan sekali ada warga kabupaten yang seperti itu. Dia di rumah?” Ujar Hadi saat dihubungi MVoice.

Disinggung mengenai ketegasan Komisi B untuk mendapatkan perawatan bayi itu ke RSUD, Hadi menegaskan akan mengunjungi balitanya dulu. Ia harus melihat langsung kondisinya serta kondisi keluarganya.

“Saya survei dulu ke sana, kalau nggak punya BPJS, nanti Dinkes akan kami minta menangani biaya dan perawatan kesehatannya. Kami akan pastikan sampai ke RSUD,” papar Hadi.

Menurutnya, apapun kecelakaan yang dialami warga kurang mampu harus dilayani. Apalagi persoalan kesehatan adalah hak dasar yang harus dipenuhi. Apalagi balita tersebut yatim piatu, sehingga akan diprioritaskan.

“Khawatirnya dia kelewat prosedur sehingga tidak mendapat perawatan. Apalagi dia sudah dirawat di RSUD kan? Apakag dia terlewat dari Puskesmas, tidak diketahui Pemdes, atau seperti apa. Nanti kami lihat,” tandasnya.