Hluk…., Hewan Ternak Ikut Upacara Kemerdekaan

Suasana upacara kemerdekaan di Desa Tirto Mulyo. (deny)
Suasana upacara kemerdekaan di Desa Tirto Mulyo. (deny)

MALANGVOICE – Ada yang berbeda saat upacara perayaan HUT ke-71 RI, di RT 1 RW 9, Tirto Mulyo, Dau, Kabupaten Malang, pagi tadi. Seluruh peserta membawa hewan ternak dan peliharaan dalam barisan upacara.

Bermacam-macam hewan seperti sapi, burung, bahkan ular ikut dibawa warga saat upacara sederhana dan hikmat di tanah lapang itu. Memang, warga Tirto Mulyo banyak yang berprofesi sebagai petani, peternak dan buruh, sehingga pakaian mereka juga menyesuaikan pekerjaan.

Pembina upacara, Supardi, mengatakan, pemilihan tema itu dipilih secara spontan saat acara tasyakuran malam kemarin. Warga setuju, pakaian yang digunakan sesuai dengan pekerjaan masing-masing.

“Saya sendiri bawa arit karena petani. Yang peternak bawa hewan dan lain-lain. Tapi semua berlangsung lancar dan hikmat,” katanya, Rabu (17/8).

Selain itu, tidak ada yang berubah dalam upacara. Pengibaran bendera tetap dilakukan seperti biasa yang dilanjutkan pembacaan teks proklamasi dan ditutup doa bersama.

Ketua panitia acara, Taufikurohman, mengatakan, upacara itu diharap menumbuhkan rasa nasionalisme kepada semua elemen masyarakat yang kini mulai pudar.

“Kami ingin menunjukan bahwa upacara bendera tidak harus dilakukan oleh seorang pejabat atau siswa di sekolah. Warga yang juga petani, tukang, berhak ikut upacara juga,” tutupnya.