MALANGVOICE – Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Malang mengirim surat undangan untuk mengklarifikasi keterlibatan Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko di kampanye Malang Anyar.
Komisioner Panwaslu Divisi Penindakan Pelanggaran, George da Silva, mengatakan, pihaknya serius menyikapi setiap pelanggaran Pemilu yang dilakukan pasangan calon.
“Pagi ini saya tanda tangani dan akan langsung dikirim ke Eddy Rumpoko sebagai Wali Kota Batu, bukan Ketua DPC PDIP Kabupaten Malang. Undangannya besok pukul 10.00 WIB,” kata George kepada MVoice.
Undangan sifatnya untuk mengklarifikasi kepada Panwaslu tentang hadirnya Wali Kota Batu di acara Malang Anyar, di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kamis kemarin. “Klarifikasi harus didahulukan, tidak boleh asumsi,” tambahnya.
Jika Eddy Rumpoko benar tidak ada izin cuti, pelanggarannya bisa pidana pemilu, bukan administrasi lagi. “Tapi tidak menggugurkan Paslon, hanya pidana saja, ada penjara atau denda,” kata George.
Sebagaimana telah diberitakan, Panwaslu mengendus adanya pelanggaran saat kampanye Malang Anyar di Stadion Kanjuruhan, kemarin, karena melibatkan Wali Kota Batu Eddy Rumpoko.-