Hadapi Permainan Keras Persiba, Arema Berharap Wasit Adil

Asisten Pelatih Arema, Joko 'Gethuk' Susilo.
Asisten Pelatih Arema, Joko 'Gethuk' Susilo.

MALANGVOICE – Arema Cronus bakal dijamu Persiba Balikpapan dalam lanjutan TSC A 2016, di Stadion Persiba, Sabtu (10/9) besok. Tim berjuluk Singo Edan itu berharap wasit berlaku adil, mengingat Persiba terkenal dengan permainan keras.

Hal itu diungkapkan General Manager Arema, Ruddy Widodo. Menurutnya, Arema tidak takut meladeni permainan keras setiap lawan, selagi masih dalam kewajaran dan tidak mencederai nilai-nilai sportivitas. Karena itu, dia menegaskan, wasit sebagai pemimpin pertandingan harus bertindak fairplay, terlebih Persiba bertindak selaku tuan rumah.

“Wasit harus melindungi pemain, entah itu pemain Arema atau Persiba. Jangan sampai pemain jadi korban,” kata pengusaha travel itu.

Mengacu pada putaran I ketika Arema menang 2-0 di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, sejumlah pemain berjatuhan. Kala itu Cristian Gonzales, Syaiful Indra Cahya dan Dendi Santoso, mendapat cedera karena permainan keras Persiba. Nama terakhir bahkan masih harus absen untuk menjalani pemulihan sampai saat ini.

Sementara itu, Asisten Pelatih Arema, Joko ‘Gethuk’ Susilo, juga menyatakan hal senada. Tim pelatih mewanti-wanti anak asuhnya agar tidak terpancing permainan kasar Persiba. Ia mengingatkan, Arema datang ke Balikpapan bukan untuk adu fisik, melainkan ingin mencuri poin.

“Jangan sampai terpancing emosi agar kita bisa menguasai permainan. Jadi anak-anak harus main seperti biasa saja,” kata mantan bintang Arema di era Galatama itu.