MALANGVOICE – Pada tahun akademik 2016/2017 ini Fakultas Pertenakan Universitas Brawijaya (Fapet- UB) harus mengurangi kuota mahasiswa baru, demi peningkatan kualitas pendidikan. Kuota tahun lalu sebanyak 834, kini hanya menerima 750 mahasiswa saja.
Dekan Fapet-UB, Prof Dr Sc Agr Ir Suyadi MS, mengatakan, penurunan kuota itu juga untuk menyesuaikan rasio dosen dan mahasiswa agar ideal. Rasio yang dulunya 1:30, kini akan diperkirakan menjadi 1:28 saja
“Kalau rasionya bisa di bawah itu juga lebih bagus,” katanya, saat ditemui MVoice di Gedung Fapet UB.
Saat ini Fapet UB merupakan panutan program studi peternakan seluruh Indonesia, karena itu penambahan jumlah tenaga pendidik dan pengurangan kuota diharapkan mampu meningkatkan kualitas. Lebih lanjut, 8 calon Dosen tetap non PNS yang telah menandatangani Perjanjian Kerja dengan nomor 3029/UN10/KP/2016 pada Mei lalu, kini juga sudah ditempatkan di Fapet UB.