Gantangan Burung, Aplikasi Online untuk Lomba Kicau Burung

Steve menunjukkan aplikasinya
Steve menunjukkan aplikasinya

MALANGVOICE – Teknologi semakin berkembang. Permainan atau perlombaan yang biasa dilakukan tatap muka dengan lawan tanding kini bisa dipermudah lewat aplikasi online.

Gantangan Burung Online, adalah aplikasi berbasis Android dimana lomba kicau burung bisa diakses dengan mudah. Mulai dari proses lomba hingga penjurian semua dilakukan via online. Pemilik burung tidak perlu jauh-jauh membawa burung ke lokasi perlombaan.

Pemilik project, Steve Stanley, menceritakan, selama ini kendala yang dialami para pemilik burung adalah jarak dan biaya. Untuk mengikuti perlombaan misalnya, mereka harus membawa burung mereka ke lokasi menempuh jarak belasan kilo. Kadang perjalanan jauh juga mempengaruhi peforma kicau burung.

“Kadang burungnya sudah dilatih di rumah, eh lha kok pas penjurian burungnya diam,” kata Steve.

Tampilan aplikasi dan Banyak pilihan level yang bisa diikuti
Tampilan aplikasi dan Banyak pilihan level yang bisa diikuti

Cara kerja aplikasi ini mudah, peserta harus login terlebih dahulu ke aplikasi. Mendaftarkan jenis burung, identitas dan sebagainya.

Lalu peserta memilih jenis lomba dan level lomba kicau. Di aplikasi tersebut banyak sekali pilihan range lomba dan jadwal lomba. Barulah peserta mengirimkan video burung saat berkicau dan performa terbaik mereka ke aplikasi melalui fitur upload.

Kemudan, juri yang sudah mempunyai rating dan berkompeten bisa memberikan vote. Sesuai tenggat waktu yang ditentukan, peserta akan menerima notifikasi score mereka. Pemenang akan mendapatkan koin. Koin itu bisa ditukarkan dengan gems, atau bisa dipakai untuk mendaftarkan lomba gantangan lain.

“Jadi untuk mendaftar lomba gantangan burung online, peserta bisa membeli koin virtual di Indomart,” tambahnya.

Kelebihan lainnya, peserta di Malang sekalipun bisa mengikuti lomba di luar kota.

“Hemat biaya dan waktu. Dan video kicauan burung yang diupload pasti dalam performa terbaik. Makanya, sangat kompetitif!” Tukasnya.