MALANGVOICE – Rencana launching rumah sakit umum daerah (RSUD) Kota Malang pada 12 November ini, dipastikan molor.
Selain karena izin operasional yang tak kunjung turun, masalah lainnya adalah adanya proyek gagal lelang.
Berdasar pantauan MVoice dari situs resmi lembaga pengadaan secara elektronik (LPSE), ternyata lelang Belanja Modal Pengadaan Alat-Alat Kedokteran dan Laboratorium dengan nilai proyek Rp 2,71 miliar itu dinyatakan gagal lelang.
Pada dokumen bernomor 027/5265/ULP/35.73.121/2015, item itu dinyatakan tidak sesuai dan harus dilelang ulang pada 3 November lalu hingga tanggal 25 November mendatang.
Direktur RSUD, Rohana, menegaskan, launching RSUD tidak bisa dilaksanakan sesuai dengan rencana awal.
“Pada proses lelang juga tak selamanya lancar, bisa juga lelang yang sudah kami lakukan gagal. Sepertinya memang tidak bisa sesuai target,” kata Rohana.
Segala macam proses lelang, kata dia, sepenuhnya diserahkan kepada Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kota Malang.