MALANGVOICE – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Malang belum berencana menambah objek wisata dan fokus promosi pariwisata.
“Saat ini objek wisata kita ada lima taman, tiga area rekreasi, dan empat museum,” kata Kepala Disbudpar Ida Ayu Made Wahyuni, beberapa menit lalu.
Dijelaskan, meski tidak ada penambahan obyek wisata, namun tidak menutup kemungkinan membuka masuknya investor wisata ke Kota Malang.
Disbudpar sendiri, untuk tahun 2016 akan fokus promosi ke luar dan dalam negeri, baik wisata keluarga maupun wisata budaya. Ida Ayu menilai, wisata budaya Kota Malang sangat banyak dan harus dieksplor.
“Contoh ringan saja, wisata budaya topeng yang sudah dikenal luas di masyarakat,” tandasnya.
Sedangkan anggatan Rp 8 miliar pada tahun depan, dikatakan Ida Ayu, sebagaian besar akan difokuskan untuk promosi pariwisata dengan memperkenalkan ‘Beautifull Malang’.
Dana tersebut juga akan dipakai untuk pergelaran kegiatan rutin tahunan yang selalu digelar Pemkot Malang.
“Tahun depan anggaran memang lebih banyak dari tahun ini. Dengan itu akan kami optimalkan agar jumlah kunjungan wisata bisa meningkat dibanding tahun ini, baik wisman maupun wisnus,” pungkasnya.-