Ekspedisi Indonesia Raya (18): Kunjungi Sabar Gorky Cs, Athan RI Terbang ke Argentina

MALANGVOICE – Dalam sepekan kemarin, tim ekspedisi Indonesia Raya yang berada di Kota Mendoza, Argentina, mendapat kunjungan Atase Pertahanan (Athan) RI, Kolonel (Penerbang) Budhi Achmadi, setelah beberapa hari turun dari Gunung Aconcagua (6.962 mdpl).

Seperti dikutip dari RMOL, Kolonel Budhi sengaja terbang dari Brazil ke Mendoza, khusus menemui pendaki tuna daksa kaki satu, Sabar Gorky Cs yang baru-baru ini menyelesaikan misi pendakian ke gunung tertinggi kedua di dunia setelah Everest.

Dalam misi Seven Summit ini, Sabar Gorky didampingi empat anggota Korps Marinir dengan Komandan Satuan Tugas pendakian, Letkol (Mar) Rivelson Saragih, serta seorang jurnalis dari Kantor Berita Politik RMOL, Widya Victoria.

Pertemuan dikemas dalam santap malam sederhana bersama manajer pendakian, Dar Edi Yoga dan asistennya, Feril Nawali, juga beberapa tamu asal Korea Selatan serta tuan rumah. Acara berlangsung santai penuh keakraban. Athan RI untuk delapan negara Amerika latin itu pun tampak antusias menyimak cerita perjalanan tim menggapai puncak Gunung Aconcagua.

Dua jam berlalu. Rintik hujan pun sudah turun, namun obrolan terus berlanjut. Sesekali diiringi canda tawa. “Mas sudah biasa naik gunung sebelum masuk tentara?” tanya Kolonel Budhi kepada Praka (Mar) Erlando B, pendaki dari Korps Marinir.

“Belum pernah, baru merintis ini,” sahut Erlando kalem.

Sementara Dar Edi Yoga kepada Kolonel Budhi secara blak-blakan membeberkan rencana mempertemukan tim dengan mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono sesampai di Tanah Air nanti, sebagai wujud terima kasih.

“Ekspedisi ini bisa terus berjalan hingga kini karena pak SBY yang membuka jalan. Menpora ketika itu (Andi Mallarangeng) juga ikut mendukung,” tutur Yoga yang juga aktivis pecinta alam itu.

Dia ingat betul, dalam tahun yang sama semasa pemerintahan SBY, yakni 2011, Sabar akhirnya sukses mencapai dua puncak gunung tertinggi di dunia sekaligus. Pertama, Gunung Elbrus di Rusia. Pedakian dilakukan bertepatan HUT RI. Kedua, Gunung Kilimanjaro di Benua Afrika, Tanzania. Disusul puncak Gunung Carstensz Pyramid (4.884 mdpl) di Papua pada 2015 lalu, bertepatan dengan peringatan HUT ke-70 RI.

Ibarat prestasi para pemain bola kenamaan asal negara-negara latin, kata Kolonel Budi, seperti itu pula para pendaki yang terlibat dalam misi seven summit.

“Bibit-bibit pemain bola di Brazil itu banyak sekali, tapi untuk menjadi Neymard (Pemain bola handal di Brazil, red) tergantung garis tangan,” cetus Athan yang baru lima bulan berkantor di Brazil itu.