DPUPR Bersihkan Drainase di Jalan Batanghari

Pembersihan Gorong-gorong di Kota Malang

Satgas Pekerjaan Umum membongkar penutup drainase dan memberaihkan sampah. (Muhammad Choirul)
Satgas Pekerjaan Umum membongkar penutup drainase dan memberaihkan sampah. (Muhammad Choirul)

MALANGVOICE – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Malang mengerahkan belasan petugas ke Jalan Batanghari, Senin (6/2), untuk membongkar penutup drainase dan membersihkan sampah yang selama ini menyumbat aliran.

Kepala DPUPR, Hadi Santoso, menyebut, selama ini aliran tersumbat akibat kurangnya kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya. Selain itu, banyak titik drainase ditutup, untuk dijadikan tempat berdagang.

Dampaknya, lanjut pria yang akrab disapa Soni itu, setiap kali hujan turun selalu terjadi genangan. Hal ini menyebabkan dampak lain, yakni munculnya lubang-lubang di jalan akibat tergerus air.

“Kami ingin saluran itu jangan ditutup, sehingga air di jalan tidak menggenang, langsung masuk melalui drainase. Seperti kita tahu, aspal kan musuhnya air. Jadi mohon kerjasama masyarakat, saya sudah komunikasi dengan pedagang terkait ini,” tandasnya.

Imbauan itu bukan basa-basi. Mantan Kepala Dinas Pertanian itu menegaskan, jika masyarakat tidak mengubah perilaku, pembersihan yang dilaksanakan petugas akan sia-sia belaka.

“Masyarakat agar menjaga kebersihan. Kalau sampah dibuang sembarang tidak akan ada habisnya,” pungkasnya.