MALANGVOICE – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Pujon, kabupaten Malang dan sekitarnya menyebabkan debit air Wisata Coba Rondo meningkat, Rabu (11/1).
Bahkan, beredar kabar Coban Rondo di tutup sementara bagi pengunjung pasca terjadi banjir.
Namun, hal tersebut dibantah pengelola Coban Rondo. Nurwiyanto, petugas loket, mengatakan tidak ada penutupan tempat wisata. Pihaknya tetap buka seperti hari biasa.
“Kemarin memang hujan deras, air di sungai mengalami peningkatan debit, tapi tidak sampai meluap dan banjir seperti tahun 2015,” kata dia, kepada MVoice, Kamis (12/1).
Dikatakan, kondisi tersebut sudah biasa terjadi saat hujan deras terjadi cukup lama. Saat itu juga pihaknya mengarahkan pengunjung tidak mendekat air terjun dan sungai.
“Buktinya ini kami tetap buka, tadi juga ada Polisi ke sini, mereka mengecek langsung ke lokasi. Tidak sampai kejadian seperti tahun 2015,” yakinnya.
Sementara, Kasi Kedaruratan dan Logistik, Bagyo Setyono, mengakui sempat mendapat kabar tersebut. Namun, pihaknya belum mengecek langsung ke lokasi.
Pasca banjir tahun 2015, pihaknya meminta pengelola lebih waspada dan sigap. Sekaligus menyiagakan petugas di atas guna mengontrol kondisi aliran air.
“Sudah kami wanti-wanti supaya tidak sampai ada pengunjung saat hujan deras terjadi. Kami baru mau ke lokasi hari ini, kalau parah pasti di tutup sama pengelola,” jelasnya.