Cegah Penyebaran Difteri, Ini Imbauan Dinkes

dr Asih Tri Rachmi. (dokumentasi MVoice)

MALANGVOICE – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, masih melakukan pengobatan pada pasien difteri dan memberikan mereka profilaksis eritromisin sebagai langkah pencegahan pada penyebaran bakteri tersebut.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Dinkes menemukan beberapa siswa dan guru di Kota Malang telah terjangkit. Petugas Dinkes melakukan swap/usapan pada luka dan dilakukan analisa pada siswa-siswa yang terindikasi terjangkit.

“Saat ini yang terjangkit difteri dirawat dan tidak masuk sekolah dulu. Sedangkan siswa dan warga sekolah kami sarankan menggunakan masker. Karena bakteri ini bisa menyerang mereka yang berdaya tahan tubuh lemah,” kata dr Asih Tri Rachmi, saat dihubungi MVoice, Rabu (19/10).

Asih menjelaskan, setelah pemberian obat, nantinya siswa-siswa juga akan diberi vaksinasi. Terutama di sekolah-sekolah yang diketahui ada penderita difteri.

“Sudah dilakukan pemeriksaan swap tenggorokan ditemukan siswa 6 dan guru 3. Mereka sudah diobati. Semua siswa diperiksa dan ke depan dilakukan imunisasi untuk pencegahan lebih lanjut,” paparnya.

Asih juga mengimbau agar orangtua atau masyarakat tidak menolak apabila dilaksanakan program imunisasi di sekolah.

“Kami mengimbau masyarakat terutama orangtua untuk mengikutkan atau tidak menolak kalo ada program imunisasi di sekolah. Misal program imunisasi MR kemarin, masih ada saja orang tua yang menolak,” pungkasnya.(Der/Yei)