MALANGVOICE – Saat pengumuman kelulusan di SMK PGRI 3, hari ini, suasana sekolah terlihat sepi-sepi saja, tidak ada aksi coret-coret ataupun konvoi. Pantas saja, ternyata seluruh siswa kelas 12 sedang tamasya ke Pulau Dewata.
Wakil Kepala Sekolah, Drs Murdianto SH, menjelaskan, hal itu sudah menjadi tradisi sekolah setiap tahun. Program tamasya sengaja diadakan untuk mencegah siswa melakukan aksi negatif coret-coret seragam dan konvoi.
“Sepulang rekreasi itu mereka sudah mendapat larangan mengenakan seragam PGRI 3. Kalaupun sepulang rekreasi nanti mereka masih ngotot konvoi, maka sesuai dengan aturan PGRI, kami anggap mereka tidak lagi membutuhkan pelayanan dari sekolah,” tandasnya kepada MVoice hari ini.