MALANGVOICE – Seorang bocah umur tiga tahun Taknisa Toiro Asaida, sore tadi tewas setelah hanyut di aliran sungai dekat rumahnya, di Jalan Kapi Mantasti IV Blok K/18 RT 4 RW 12, Sekarpuro, Pakis, Kabupaten Malang.
Korban sekitar pukul 16.00 WIB, bersama kakak dan tiga orang teman, bermain di sekitar aliran sungai di Jalan Kapi Pramuja VI yang berjarak 300 meter dari rumah. Saat itu, Taknisa, bermain perahu-perahuan di pinggir aliran air yang deras pasca hujan.
Karena derasnya aliran air, Taknisa diduga terpeleset dan jatuh ke dalam sungai kecil di pinggir persawahan itu. “Duduk di pinggir situ, terus jatuh,” kata Jauhari, saksi di sekitar TKP saat ditanya MVoice.
Selanjutnya, teman korban berteriak dan menarik perhatian warga. Setelah ditelurusi, bocah malang itu akhirnya ditemukan pemancing ikan sekitar pukul 16.30 WIB dengan jarak 1,5 km dari TKP awal. Naas, nyawa Taksia bisa ditolong.
“Korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dibersihkan,” kata tim rescue Perindo, Agus Demit.
Kini, putri ketiga dari Basio, warga Jawa Tengah, yang baru saja pindah ke Malang satu bulan lalu itu, akan segera dimakamkan