Bila Tembok Tugu Dibongkar, Arif: Saya Akan Demo Sendiri!

Alun-alun Tugu Kota Malang

MALANGVOICE – Tragedi muda-mudi ciuman di Taman Alun-alun Tugu -yang diunggap di Facebook- memicu kembali perdebatan ihwal perlu tidaknya pagar Alun-Alun Tugu.

Ketua DPRD Kota Malang, Arif Wicaksono, berpandangan, pagar tembok Taman Tugu yang ada saat ini sudah sesuai rekomendasi, jadi harus tetap dipertahankan.

“Kami tetap pada rekomendasi, bahwa pagar itu tidak boleh dibongkar,” kata Arif kepada MVoice, hari ini.

Menurut dia, pagar tembok bukan biang keladi aksi amoral yang dilakukan sepasang muda-mudi yang berciuman dan diposting ke media sosial itu.

“Pagar itu sudah bagus, bahkan kita dapat predikat taman terbaik nasional, karena pagar itu tidak dibongkar, dan untuk membangunnya perlu biayanya miliaran rupiah,” tegasnya.

Bahkan politisi PDI Perjuangan itu berani turun jalan dan melakukan aksi demo sendirian, jika pemerintah tetap ngotot membongkar taman.

“Saya akan turun jalan langsung, kalau sampai pagar itu dibongkar,” timpalnya.