MALANGVOICE – Meski penggunaan spons mandi bertujuan untuk membersihkan kulit. Berhati-hatilah karena spons mandi bisa berbahaya bagi kulit karena rawan menjadi sarang bakteri.
Dosen Biologi Universitas Muhammadiyah Surabaya mengatakan, spons sering digunakan untuk menggosok kulit. Seketika itu sel-sel kulit mati akan menempel di spons. Itulah yang menjadi penyebab tumbuhnya bakteri.
“Sebaiknya rendam spons dalam air hangat dan jeruk nipis selama 15 menit-an. Lakukan dua hari sehari saja,” kata Anjisman.
Selain itu, disarankan untuk mengganti spons setiap bulan. Apalagi jika spons itu sudah mengalami perubahan warna dan minimbulkan bau.
“Malah kalau jarang diganti lebih berisiko tercemar,” tukasnya.
Selain kedua cara di atas, biasakan untuk mengeringkan spons mandi setelah digunakan